Dermaga Gunaksa Tersendat, Speed Boat Beradu Cepat

Nusa Penida, Nusa Penida Post Salah satu masalah yang selalu mendera daerah kepulauan adalah sarana transportasi. Nusa Penida yang notabene satu dari sekian pulau terluar Indonesia, menjadikan transportasi laut sebagai alternatif utama dari dan keNusa Penida menuju Bali daratan. Ibaratnya angkutan penyeberangan laut menjadi urat nadi bagi perekonomian masyarakat Nusa Penida. Alat transportasi laut yang tersedia mulai dari kapal Ro-ro, sampan tradisional berupa jukung sampai speed boat yang keberadannya semakin menjamur. Betapa tidak, dulu speed boat hanya melayani rute Padang Bai – Buyuk dengan jumlah terbatas tetapi sekarang hampir semua rute dilayani oleh speed boat . Secara tidak langsung, keberadaan speed boat membantu geliat ekonomi masyarakat. Jadwal keberangkatan speed boat pun beragam mulai dari 07.00 sampai 17.00 WITA yang memberi ruang lebih banyak bagi masyarakat untuk menyesuaikan dengan kebutuhan. Secara kuantitas, jumlah speed boat pun cenderung mengalami peningkatan dengan variasi pelabuhan keberangkatan yang berbeda pula. Ada sisi positif yang bisa diambil dari peningkatan jumlah dan kapasitas speed boat yaitu mereka dianggap menjadi jawaban atas keputusasaan masyarakat terhadap realisasi dermaga sandingan di Klungkung yang masih terseok-seok. Disisi lain juga ada pertanyaan kecil, sejauh mana kelengkapan peralatan keselamatan yang tersedia di speed-boat karena resiko kecelakaan laut bisa terjadi kapan saja dan taruhannya adalah keselamatan penumpang. Gambaran ini jelas masyarakat Nusa Penida membuat transportasinya sendiri. Dengan dermaga Gunaksa yang tersendat,speed boat beradu cepat.(Gede Sumadi) Baca Selengkapnya di SINI